Skip to main content

Kamu Nangka ? atau Mutiara?

Sadar gak sih?
Sekarang tuh cewek-cewek di Instagram kayanya cakep-cakep banget? Iya, DI FOTO!

Aslinya ya BIASA aja kok. 

Belum lagi kalo liat di kolom search isinya Cewek-cewek seksi semua, anak-anak SMA yg roknya ngepress abis, sampe sengaja disobek-sobek entah Apa Faedahnya.

Akun dedek-dedek gemes yang isinya Foto-foto begini tuh udah deh followersnya bisa melejit langsung 10k, 20k, 30k ber k k k lah pokoknya.

Dan kayanya aku harus nulis sesuatu buat dedek-dedek Pengajian yang mungkin udah mulai berfikir,"Ihh, enak yah jadi Mba itu? Banyak yang love, banyak yg koment, banyak yg nge-Dm, banyak yg ngendorse, banyak yg ngajak jalan, ngajak pacaran sampe ngajak bobo-boboan -_-" hufht.

Baca pelan-pelan yah Dek!

Analogi simplenya MENGAPA mereka begitu digandrungi.
Kamu pernah liat Nangka yg udah kebuka kan?
Kalo kamu biarin beberapa menit aja, tuh nangka gak lama bakal dikerubungin lalat, iya gak?

Pertanyaannya : "Lalat itu ngapain disitu?"Yaps, DIA HINGGAP! ngambil manisnya, udah kenyang, ya terus pergi lagi.

Gak ada kok lalat yang dateng ke sebuah nangka yg kebuka, nyari jodoh trus menikah disana, berumah tangga, beranak pinak, menetap, hidup bahagia, insya Allah gak ada kan?

Ya SAMA DEK!
Cowo-cowo yang love, komen, nge-DM sama cewek-cewek macam begitu, ya mereka gak ada bedanya kok sama Lalat. HINGGAP DOANG! Menggunakan mata nafsu utk kepuasan sesaatnya.

Lah kamu? 

Ebusettt~Yakali ah Mutiara iri sama Nangka! Gak banget lah.

Sadar kan kamu mutiara? Tertutup rapat, terjaga, gak sembarang orang yg bisa dapetin kamu!

Yah, walaupun kamu kalo posting sesuatu yang ngasih Love 4-5 orang doang, gak jauh-jauh dari adek kamu, kakak kamu, sama temen-temen ngaji kamu yang kamu bajak Hp-nya buat Love di Foto kamu. HAHA~ Ya Biasa aja lah, Cuma IG ini kan?

Karena aku yakin banget, yang Kamu butuhin bukan 1000 Love dan Komen di setiap upload-an kamu, TAPI 1 orang Pria tulus, faham agama, yang rela ngasih Love-nya Langsung ke kamu, mengajak kamu menyempurnakan setengah Agamanya. 

BOOM!

Buat apa Banyak tapi Modus?
Mending Satu tapi Tulus. Anjaassss~

Kamu Mutiara..? APA Nangka..?

Comments

Popular Posts

About Anime

Anime ( Japanese : アニメ ? , [anʲime]  ( listen ) ) is a term used to refer to Japanese animated productions featuring hand-drawn or computer animation. The word is the abbreviated pronunciation of "animation" in Japanese, where this term references all animation. The meaning of the word anime can vary slightly, definitions include animation from Japan or, alternatively, a Japanese-disseminated animation style often characterized by colorful graphics, vibrant characters and fantastic themes. Arguably, the stylization approach to the meaning may open up the possibility of anime produced in countries other than Japan. For simplicity, many Westerners strictly view anime as an animation product from Japan. [3] Some scholars suggest defining anime as specifically or quintessentially Japanese may be related to a new form of orientalism. [7] The earliest commercial Japanese animation dates to 1917, and production of anime works in Japan has since continu...

Arti Mimpi

 Akhir ini, aku sering kedatangan kamu dalam mimpiku. Ya mungkin seperti yang orang lain tau, bahwa kemungkinan aku terlalu sering memikirkan kamu. Sampai aku tidak ingin beranjak dari mimpi itu. Karena hanya melalui mimpilah aku bisa membenarkan yang salah. Aku bisa leluasa untuk bersama denganmu. Rasanya wajahmu sangatlah jelas dipandang. 

SURAT TERAKHIR

  MEMILIH YANG SALAH     Dears Tuan 26 Tersayang, Mungkin yang kamu kenal adalah aku yang dulu, ceria, bersemangat, dan selalu bersyukur. Tapi aku menyadari bahwa aku bukan lagi yang dulu, waktu dan keadaan mengubah aku. Aku yang dulu tumbuh penuh kasih sayang, merasa sudah tidak lagi merasakan itu. Aku merasa saat ini bukanlah diri aku. Aku merasa asing. Aku selalu merasa sendiri diantara kerumunan orang. Kepekaanku semakin tajam. Hal yang harusnya biasa tapi aku terlalu berlebihan memikirkannya. Disisi lain aku adalah tulang punggung keluarga, dimana keluargaku adalah keluarga kecil yang berbeda. Ayah yang cacat yang tidak punya pekerjaan tetap, sedang adik-adikku yang masih kecil. Rasanya berat bagi aku untuk memikirkan sebuah percintaan, dan aku trauma dengan masalalu yang membuat aku semakin tidak percaya tentang kasih sayang seseorang yang asli. Aku tidak bisa membedakan mana yang benar-benar sayang dan mana yang hanya sekedar bermain-main. Rasanya p...