Sepertinya kamu tidak pernah tahu setia itu seperti apa dan bagaimana rasanya.

Aku tahu,
Begitu banyak orang yang menyukaimu
Begitu banyak hati yang menginginkanmu
Begitu banyak juga jiwa yang selalu menantimu
Tapi sepertinya, tidak sedikit juga air mata yang jatuh karenamu

Bagaimana aku bisa tahu?
Karena aku melihat, kau dikelilingi banyak cinta
Terlihat begitu banyak perhatian yang mereka berikan
Terlihat begitu banyak juga sikap yang mereka tunjukan
Tujuannya sederhana,
Mereka ingin kau melihatnya
Mereka ingin kau memilihnya
Dan mereka ingin kau menjadi miliknya

Entah karena rupamu terlalu mempesona
Atau karena sifat/sikapmu yang baik di mata mereka
Atau entah karena apa alasan lainnya,
Yang tahu hanyalah mereka
Yang bisa merasa hanyalah mereka
Karena aku pun turut merasakan hal yang sama
Bagiku, kau istimewa
Sampai tanpa sadar aku menilaimu sebagai sosok yang sempurna

Tapi, apa kau tahu apa itu SETIA?
Menurutku, setia itu bisa dirasa oleh jiwa yang benar² menanti dengan cinta
Meski ia disakiti, atau hatinya terluka,
Meski kenyataan² pahit silih berganti datang menerpa,
Ia akan tetap bertahan di tempat yang sama dengan rasa yang sama
Ia takkan mudah pergi begitu saja

Apa kau tahu bagaimana rasanya?
Mudahkah? Tidak
Setia itu hanya bisa dilakukan oleh orang² yang hatinya sekuat baja
Pahit, sulit, perih dan terkadang rasanya teramat menyesakkan rongga dada
Menahan, memendam itulah kebiasaannya
Bersabar, itulah modal terbesarnya
Adakah air mata? Ada
Apa penawarnya? Hanya do’a
Do’alah yang jadi andalannya
Kepada Allah lah dia mengadukannya

Bisakah kau setia?
Pernahkah kau merasakan cinta seperti yang kurasa?
Jangan sampai karena kau dikelilingi banyak cinta,
Lantas kau lupa/tidak mengenal tentang setia
Cobalah dan berusahalah,
Karena setia itu mahal harganya

Hargailah hati yang selalu menantimu dengan cinta
Karena kelak, pasanganmu akan menginginkan hal serupa